Blue Bird Tbk Tunjuk Adrianto Djokosoetono Jadi Direktur Utama dalam RUPST Terbaru
Blue Bird, perusahaan taksi terkemuka di Indonesia, telah mengumumkan pengangkatan Adrianto Djokosoetono, atau yang akrab disapa Andre, sebagai Direktur Utama perusahaan. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dilakukan baru-baru ini. Andre menggantikan Sigit Djokosoetono yang kini menjabat sebagai Wakil Direktur Utama.
Dalam pengumuman resmi di situs perusahaan, Blue Bird menyatakan bahwa Andre akan melanjutkan agenda transformasi perusahaan ke dalam konsep bisnis Mobility as a Service (MaaS) melalui kemitraan strategis. Tujuan dari langkah ini adalah untuk menjaga relevansi bisnis Blue Bird di tengah situasi yang dinamis, termasuk persaingan dengan penyedia layanan super apps. Selain itu, Blue Bird juga berencana untuk merangkul operator transportasi lokal melalui inisiatif yang dikenal dengan “Kawan Bluebird”.
Adrianto Djokosoetono merupakan anak ketiga dari pasangan Purnomo Prawiro dan Endang Basuki, pemilik Blue Bird. Beliau memiliki latar belakang pendidikan teknik industri dari ITB, magister administrasi bisnis dari Bentley University, dan Owner/President Management dari Harvard Business School. Meskipun berasal dari keluarga pemilik, Andre telah membuktikan dirinya dengan merintis karirnya dari posisi management trainee Blue Bird 23 tahun yang lalu. Selama perjalanan karirnya, Andre telah mencapai prestasi yang mengesankan dalam berbagai posisi di perusahaan, termasuk di divisi operasional, IT, direktur, dan wakil direktur utama.
Selain perannya dalam Blue Bird, Adrianto Djokosoetono juga terlibat dalam kepemimpinan di sektor transportasi nasional. Beliau menjabat sebagai Ketua Umum DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda), Ketua Komite Tetap Perhubungan Darat Kadin Indonesia, Ketua Komite Darat & Kereta Api Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), dan Wakil Ketua Umum Bidang Angkutan Darat DPP Asosiasi Logistik dan Forwader Indonesia (ALFI/ILFA).
Dengan pengangkatan Adrianto Djokosoetono sebagai Direktur Utama, Blue Bird berharap dapat terus berinovasi dan menjaga posisinya di industri transportasi. Transformasi ke dalam konsep MaaS dan kolaborasi strategis dengan pihak terkait akan menjadi fokus utama dalam menjawab tantangan dan persaingan di era digital ini. Blue Bird percaya bahwa dengan kepemimpinan Andre yang berpengalaman dan visinya yang luas, perusahaan akan tetap menjadi pemain utama di pasar transportasi Indonesia.
