Investasi Energi Sampah Jadi Incaran TOBA, Danantara Masih Fokus Patriot Bond

Investasi Energi Sampah: TOBA Perkuat Bisnis Hijau, Prospek Cerah di Masa Depan. (kontan.co.id)

Minat terhadap investasi energi sampah semakin meningkat seiring tren global menuju energi bersih. PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) tengah memperluas bisnis pengelolaan limbah dan menargetkan pengembangan proyek waste to energy sebagai pilar pertumbuhan jangka panjang.

Meski begitu, TOBA menegaskan belum memiliki kesepakatan investasi dengan Danantara, penerbit Patriot Bond senilai Rp50 triliun untuk membiayai proyek serupa. Manajemen menilai pembiayaan masih dalam tahap evaluasi, baik melalui utang maupun opsi lain.

Transformasi TOBA meninggalkan energi fosil semakin nyata. Hingga pertengahan 2025, perusahaan merampungkan divestasi dua PLTU senilai lebih dari US$400 juta. Langkah ini mempertegas fokus baru pada energi ramah lingkungan.

Untuk memperkuat bisnis pengelolaan limbah, TOBA mengakuisisi dua entitas milik Sembcorp Environment asal Singapura. Kedua perusahaan kemudian direbranding menjadi Cora Environment yang melayani ratusan ribu pelanggan di Asia.

Investasi Energi Sampah Makin Marak Diminati di Indonesia

Selain itu, TOBA juga memiliki Asia Medical EnviroServices (AMES) dengan pangsa pasar 45% di Singapura serta ARAH Environmental di Indonesia yang beroperasi di 15 provinsi. Entitas ini melayani ribuan pelanggan dari sektor medis, industri, hingga rumah tangga.

Bisnis pengelolaan limbah kini memberi kontribusi signifikan, mencapai 35% dari pendapatan grup dengan pemasukan US$59,6 juta dan EBITDA US$10 juta pada semester I 2025. Margin EBITDA 17% tercatat lebih tinggi dibandingkan bisnis batu bara yang sebelumnya jadi tulang punggung TOBA.

Head of Corporate Strategy TOBA, Nafi Achmad Sentausa, menyebut perusahaan terus mengkaji model pembiayaan untuk masuk ke proyek pembangkit listrik tenaga sampah. Menurutnya, peluang ini memiliki potensi besar dan akan terus dievaluasi untuk jangka panjang.

Perkembangan investasi energi sampah menunjukkan peluang cerah bagi Indonesia. Meski belum ada kesepakatan dengan Danantara, langkah TOBA dalam memperkuat bisnis pengelolaan limbah dan menyasar waste to energy menjadi bukti transformasi menuju energi berkelanjutan.

Demikian informasi seputar sektor investasi energi sampah yang kian seksi di mata investor Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Sahabatsinergi.Com.

You may also like...